Setiap wanita mempunyai anatomi panggul yang unik dan berbeda satu sama
lain. Panggul terdiri atas bagian keras panggul (dibentuk oleh tulang) dan bagian
lunak panggul (dibentuk otot, jaringan
dan ligamen).
- Panggul besar untuk menyangga isi abdomen
- Panggul kecil untuk membentuk jalan lahir dan tempat alat genetalia
- Membentuk lapisan dalam jalan lahir
- Menyangga alat genetalia agar tetap dalam posisi normal saat hamil maupun nifas
- Saat persalinan, berperan dalam proses kelahiran dari kala uri
- Panggul besar (pelvis mayor)
- Panggul kecil (pelvis minor)
Panggul besar (pelvis mayor)
Panggul besar adalah bagian panggul yang terletak di atas linea terminalis (false pelvis). Panggul besar berfungsi mendukung isi perut dan menggambarkan keadaan panggul kecil.
Panggul besar adalah bagian panggul yang terletak di atas linea terminalis (false pelvis). Panggul besar berfungsi mendukung isi perut dan menggambarkan keadaan panggul kecil.
Panggul kecil (pelvis minor)
Panggul kecil adalah bagian panggul yang terletak di bawah linea terminalis (true pelvis). Panggul kecil ini merupakan wadah alat kandungan dan menentukan bentuk jalan lahir serta penting dalam persalinan.
Panggul kecil adalah bagian panggul yang terletak di bawah linea terminalis (true pelvis). Panggul kecil ini merupakan wadah alat kandungan dan menentukan bentuk jalan lahir serta penting dalam persalinan.
Panggul terdiri dari bagian yang keras
dibentuk oleh tulang dan bagian yang lunak dibentuk
oleh otot-otot dan ligamen.
Panggul besar (pelvis mayor)
Bagian Panggul Yang Keras
Bagian keras
dari panggul wanita terbentuk oleh tulang panggul. Tulang panggul merupakan sebuah corong, bagian atas yang lebar
disebut panggul besar, sedangkan bagian bawah untuk menentukan bentuk
jalan lahir.
Tulang pangkal paha (os coccae)
Tulang pangkal paha ada 2 buah. Tulang pangkal
paha terdiri dari 3 buah tulang yang berhubungan dengan yang
lainnya pada acetabulum. Tulang tersebut adalah tulang usus (os
ilium), tulang duduk (os ischium) dan tulang kemaluan (os pubis).
Tulang usus (os ilium)
Tulang usus merupakan tulang terbesar panggul yang membentuk bagian atas dan belakang panggul. Batas atas yang tebal disebut crista illiaka.
Ujung depan maupun belakang dari crista illiaka menonjol disebut spina
iliaka anterior superior dan spina iliaka posterior superior. Tonjolan tulang di bawah
spina illiaka anterior superior disebut spina illiaka anterior inferior
dan sebelah bawah spina illiaka posterior superior terdapat spina illiaka
posterior inferior. Di bawah spina illiaka posterior inferior terdapat tekik
atau cekungan yang disebut incisura iskhiadika major. Garis yang
membatasi panggul besar dan panggul kecil disebut linea inominata atau linea
terminalis.
Tulang duduk (os ischium)
Tulang duduk terletak di sebelah bawah tulang usus, pinggir
belakangnya berduri disebut spina iskhiadika. Di bawah spina iskhiadika
terdapat incisura ischiadika minor. Bagian pinggir bawah tulang duduk sangat
tebal, yang dapat mendukung berat badan pada saat duduk, disebut tuber
iskhiadikum. Tuber iskhiadikum merupakan ukuran melintang dari pintu atas panggul.
Tulang kemaluan (os pubis)
Tulang kemaluan terletak di sebelah bawah dan depan
dari tulang usus yang disebut dengan tulang duduk. Tulang ini
membatasi sebuah lubang yang terdapat dalam tulang panggul, lubang ini disebut foramen obtoratorium. Ramus
superior ossis pubis merupakan tulang kemaluan yang berhubungan dengan tulang usus. Sedang
yang berhubungan dengan tulang duduk disebut
ramus inferior ossis pubis. Ramus inferior kiri dan kanan
membentuk arkus pubis. Arkus pubis normal akan
membentuk sudut 90-100 derajat.
Tulang kelangkang (os sacrum)
Tulang kelangkang ada 1 buah. Tulang kelangkang
merupakan tulang yang berbentuk segitiga yang melebar di atas dan
meruncing ke bawah. Tulang kelangkang terletak di sebelah
belakang antara kedua tulang pangkal paha. Tulang kelangkang
terdiri dari 5 ruas tulang senyawa. Kiri dan kanan dari garis
tampak 5 buah lubang yang disebut foramen sacralia anterior. Crista
sacralis merupakan deretan cuat-cuat duri yang terdapat di garis tengah tulang kelangkang.
Bagian atas dari sakrum yang berhubungan dengan 5 ruas tulang pinggang
dan menonjol ke depan disebut promontorium. Jarak antara promontorium
dan pinggir atas simfisis merupakan ukuran muka belakang dari pintu atas panggul. Ke samping tulang kelangkang
berhubungan dengan tulang pangkal paha melalui articulasio
sacro illiaca. Ke bawah tulang kelangkang berhubungan dengan tulang tungging.
Tulang tungging (os coxcigis)
Tulang tungging ada 1 buah. Tulang tungging
berbentuk segitiga dan terdiri dari 3-5 ruas, tulang yang
bersatu. Pada saat persalinan, ujung tulang tungging
dapat ditolak sedikit ke belakang, sehingga ukuran pintu bawah panggul bertambah besar.
Bagian Panggul Yang Lunak
Bagian panggul yang lunak terdiri
dari otot-otot dan ligamen yang meliputi dinding panggul sebelah dalam dan yang menutupi panggul sebelah bawah. Bagian yang membentuk dasar panggul disebut diafragma pelvis.
- Pars Muskularis
- Pars Membranosa
- Regio Perineum
Pars Muskularis
Pars
muskularis yaitu muskulus levator ani. Muskulus levator ani terletak agak ke belakang dan merupakan
suatu sekat yang ditembus oleh rektum. Muskulus levator ani kiri dan kanan terdiri dari 3 bagian
yaitu:
- Muskulus pubokogsigis dari os pubis ke septum anokogsigeum
- Muskulus illio kogsigeus dari arkus tendineus muskulus levator ani ke os kogsigis dan septum anokogsigeum
- Musculus ischio coccygis dari spina ischiadika ke pinggir os sacrum dan os coccygis
Pars Membranosa
Pars
membranosa yaitu diafragma urogenital. Antara muskulus pubio kogsigeus kiri kanan terdapat celah berbentuk
segitiga yang disebut hiatus urigenitalis yang tertutup oleh sekat yang disebut
diafragma urogenitalis. Sekat ini menutupi pintu bawah panggul disebelah depan dan ditembus oleh uretra dan vagina.
Regio Perineum
Regio perineum merupakan bagian permukaan dari pintu bawah panggul. Daerah ini terbagi menjadi 2
bagian, yaitu:
- Regio analis disebelah belakang – Pada regio analis terdapat muskulus spinter eksternus yang mengelilingi anus dan liang senggama bagian bawah
- Regio urogenitalis – Pada regio urogenitalis terdapat muskulus ischiokavernosus dan muskulus transversus perinei superfisialis
Ligamen-ligamen yang penting adalah ligamen sacro illiaka, ligamen sacro spinosum dan ligamen sacro tuberosum.
Referensi
ayurai.wordpress.com/2009/06/27/anatomi-tulang-panggul/ unduh 8 Maret 2011 01:05 PM
bidanshop.blogspot.com/2010/04/panggul-wanita-bidang-dan-ukurannya.html unduh 15 Maret 2011 11:05 PM
Depkes RI. 1993. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Dalam Konteks Keluarga. Cetakan Ke III. Jakarta.
Kusmiyati, Y. 2010. Perawatan Ibu Hamil. Cetakan ke VI. Fitramaya. Yogyakarta.
Neil, W.R. 2001. Panduan Lengkap Perawatan Kehamilan. Jakarta. Dian Rakyat.
Salmah, dkk. 2006. Asuhan Kebidanan Antenatal. EGC. Jakarta.
Scott, J. 2002. Danforth Buku Saku Obstetri dan Ginekologi. Widya Medika. Jakarta.
scribd.com/doc/21110298/Cakul-Obgyn-Plus-Fkui unduh 15 Maret 2011 10:35 PM
bidanshop.blogspot.com/2010/04/panggul-wanita-bidang-dan-ukurannya.html unduh 15 Maret 2011 11:05 PM
Depkes RI. 1993. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Dalam Konteks Keluarga. Cetakan Ke III. Jakarta.
Kusmiyati, Y. 2010. Perawatan Ibu Hamil. Cetakan ke VI. Fitramaya. Yogyakarta.
Neil, W.R. 2001. Panduan Lengkap Perawatan Kehamilan. Jakarta. Dian Rakyat.
Salmah, dkk. 2006. Asuhan Kebidanan Antenatal. EGC. Jakarta.
Scott, J. 2002. Danforth Buku Saku Obstetri dan Ginekologi. Widya Medika. Jakarta.
scribd.com/doc/21110298/Cakul-Obgyn-Plus-Fkui unduh 15 Maret 2011 10:35 PM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar